Peningkatan Presisi Swiss Type Lathes di Era Robot Bedah Ortopedi

Dengan adopsi luas teknologi robot bedah, persyaratan presisi untuk alat pendukung telah berkembang dari tingkat "mikron" ke tingkat "nano". Teknologi kontrol presisi transmisi roda gigi pada mesin bubut tipe Swiss dapat membatasi kesalahan posisi dari end effector robot bedah dalam kisaran ±0,002mm, memenuhi permintaan presisi ketat dari sistem umpan balik gaya. Sebagai contoh, dalam memproses pin penuntun untuk prosedur tusukan tulang belakang pada merek tertentu dari robot bedah, mesin bubut tipe Swiss, melalui fungsi rotasi ±120° pada kepala frais B-axis dan fungsi indeks C-axis, mampu mencapai toleransi posisi ≤0,01mm untuk lubang mikro berdiameter 0,1mm di ujung pin penuntun, memastikan akurasi jalur tusukan.

Untuk komponen transmisi berbentuk ramping pada robot bedah (seperti poros penggerak berdiameter 2mm), desain penyangga bushing panduan pada mesin bubut tipe Swiss dapat mengontrol kelurusan dalam kisaran 0,003mm/m, menghindari kemacetan transmisi yang disebabkan oleh deformasi.

Di tengah gelombang kedokteran personalisasi, bubut tipe Swiss sedang membentuk sinergi komplementer dengan teknologi pencetakan 3D. Misalnya, setelah memperoleh data tulang pasien melalui pemindaian 3D, bubut tipe Swiss dapat dengan cepat memproduksi panduan penempatan pelat tulang personalisasi adaptif, di mana akurasi posisi lubang sebesar 0,02 mm memastikan kesalahan sudut implan sekrup selama operasi ≤1°. Untuk kandang fusi tulang belakang dengan struktur berpori kompleks, bubut tipe Swiss dapat memperhalus kekasaran permukaan komponen hasil cetak 3D melalui pemesinan sekunder, meningkatkannya dari Ra 12,5 μm menjadi Ra 0,8 μm serta mempercepat pertumbuhan jaringan tulang.

Dengan ketelitian pada tingkat mikron, efisiensi tinggi dalam pemanfaatan material, dan kemampuan pemesinan otomatisnya, bubut tipe Swiss kini muncul sebagai "standar emas" dalam manufaktur alat bedah ortopedi.